Pemilu 2024, KPU Bombana Resmi Melantik 110 Anggota PPK
FOKUSTENGGARA.COM,BOMBANA– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara resmi melantik Sebanyak 110 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di aula kantor Kemenag Kabupaten Bombana, Rabu, (4/1/2023).
Seratusan orang anggota badan Adhoc yang dilantik tersebut terbagi di 22 kecamatan di Bombana dengan rincian masing-masing Lima orang komisioner perkecamatan.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Bombana, Aminuddin menjelaskan lembaga penyelenggara Pemilu ini ditugaskan untuk melayani partai politik (Parpol) peserta Pemilu, dan masyarakat yang akan berpartisipasi dalam Pemilu 2024.
Katanya, peserta pemilu harus kita berlakukan secara adil dan merata, “Kemudian jangan sampai ada masyarakat yang tidak terdaftar dalam daftar pemilu tetap (DPT) dan kehilangan hak suaranya. Meskipun nantinya bisa memilih menggunakan KTP,” ujarnya berpesan dihadapan seratusan Anggota PPK yang baru dilantik tersebut.
Dijelaskan, Aminuddin, Pemilu dan Pilkada adalah arena konflik sah, yang telah disediakan oleh negara, untuk merebut dan mepertahankan kekuasaan. Namun sebagai penyelenggara tidak diperbolehkan masuk ataupun terlibat dalam arena konflik tersebut, dengan kata lain independensi penyelenggara Pemilu tetap harus diutamakan dan dipertahankan.
“Kita jangan pernah menjadi bagian dari konflik. Kita harus menjadi pelayan, yang memberikan pelayanan serta solusi,” tegas Aminuddin.
Selanjutnya, Aminuddin juga menekankan agar anggota PPK yang haru saja dilantik membangun sinergitas dengan semua pihak dalam melaksanakan proses Pemilu di tingkat kecamatan.
“Bangun sinergitas dengan camat, kapolsek dan koramil serta masyarakat. Ajak mereka berdiskusi, apapun masalah yang ada bicarakan dan cari solusinya sama-sama. Kalian punya modal. Yakni modal integritas. Profesionallah dalam bekerja sebagai PPK taat dan patuh pada aturan,” ujar Aminuddin.
Hal tersebut guna menyukseskan Pemilu maupun Pilkada tahun 2024 yang melahirkan pemilu yang berkualitas jujur dan adil.
“Berkepastian hukum, semua proses berpatokan pada regulasi. Jangan ragu, yang kita butuhkan adalah loyalitas. KPU sudah ada tata kerja. Pemilu yang keualitas adalah tidak ada pelanggaran atau minim pelangaran dan partisipasi pemilu yang baik,” pungkas Aminuddin.
Diketahui, ke 110 anggota PPK yang dilantik ini telah melalui proses seleksi administrasi, tes tertulis dan wawancara dan dinyatakan lulus.
Laporan: Refli
Baca Juga