Pemkab Bombana Dorong Desa dan Lurah Cinta Statistik
BOMBANA,FOKUSTENGGARA.COM – Generic Statistical Business Proceaa Model (GSBPM) resmi dibuka oleh Plt Kadis Kominfo Bombana, Rusdiamin di aula kantor Diskominfo Bombana, Senin 11 November 2024. Kegiatan tersebut sekaligus adalah persiapan pembinaan desa cinta statistik di Bombana.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Bombana, Kepala Bidang Statistik Diskominfos, Lurah dan Kepala Desa yang sempat hadir, serta Peserta Kegiatan Pembinaan GSBPM.
Dalam sambutannya, Ir. Rusdiamin mengungkapkan pentingnya data sebagai dasar perencanaan pembangunan menjadi sangat vital. Saat ini, desa/kelurahan berperan sebagai ujung tombak pembangunan desa yang sekaligus menjadi ujung tombak pengumpulan data sektoral.
“Pembangun Indonesia-sentris dilakukan dengan membangun dari pinggiran, dari desa, dari pulau terdepan hingga perbatasan. Begitu pula di Kabupaten Bombana, pembangunan desa menjadi ujung tombak dalam pengumpulan data sektoral yang bertujuan untuk peningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat,”katanya.
Lebih lanjut, Plt. Kadis Kominfos ini menjelaskan bahwa, salah satu upaya yang telah dilakukan dalam rangka pembangunan adalah mendorong desa/kelurahan di Kabupaten Bombana untuk memperbaiki pengelolaan datanya. Upaya tersebut juga sebagai perwujudan Perpres 39 Tahun 2019, dimana Pemerintah Kabupaten Bombana telah menerbitkan Peraturan Bupati Kabupaten Bombana Nomor 41 Tahun 2022 tentang Satu Data Kabupaten Bombana. Perbup ini mengatur tata kelola data di Kabupaten Bombana dimana BPS berperan sebagai pembina data, Dinas Kominfos sebagai walidata dan produsen data adalah OPD (Organisasi Perangkat Daerah).
“Pemerintah Kabupaten Bombana menyambut baik kegiatan pembinaan terhadap penyelenggaraan statistik melalui pembinaan desa cinta statistik Sebagai amanat Undang-Undang No 16 Tahun 1997 tentang statistik,” ujar Rusdiamin.
Kegiatan pembinaan GSBPM kali ini, peserta akan diberikan gambaran umum mengenai proses bisnis yang akan dilakukan desa/kelurahan sebagai produsen data untuk memperoleh data berkualitas. Dimulai dengan identifikasi kebutuhan, menentukan rancangan,membangun implementasi rancangan, pengumpulan data, pengolahan, analisis, diseminasi/penyebarluasan data, dan evaluasi data.
Nantinya, data-data yang telah melalui berbagai proses tersebut akan dimanfaatkan oleh pemerintah Kabupaten Bombana melalui OPD, dalam perumusan kebijakan atau evaluasi pembangunan di tingkat desa. Sehingga diharapkan kapabilitas statistik desa meningkat, data statistik yang dikelola desa semakin berkualitas, dan dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan pembangunan desa agar menjadi lebih tepat sasaran.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Bombana untuk meningkatkan kualitas data statistik yang digunakan dalam perencanaan pembangunan dan pengambilan keputusan berbasis data yang lebih akurat. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan kepada semua pihak yang terlibat untuk terus mendukung kegiatan pembinaan Desa Cinta Statistik, serta kepada aparat masing-masing desa dan kelurahan agar partisipasi aktif untuk dapat menyukseskan program kita bersama. Karena manfaat yang akan diperoleh tentunya akan kembali kepada masyarakat.(ADV).