Pemkab Bombana Launching Gerakan Pangan Murah Serentak
BOMBANA,FOKUSTENGGARA.COM-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana melalui Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bombana secara resmi melaunching Gerakan Pangan Murah (GPM) di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Ex MTQ Bombana dibilangan Kecamatan Rumbia Tengah, Senin, (26/6/2923).
GPM Serentak Nasional ini digagas oleh Badan Pangan Nasional (BPN) dan dilakukan di semua titik di Indonesia, termasuk di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara saat ini.
Secara Nasional, launching GPM Serentak dilakukan secara resmi oleh Mendagri bersama-sama Menteri Perdagangan, Kepala Badan Pangan Nasional, Wakil Menteri BUMN, Staf Ahli Menteri Keuangan, Deputi Gubernur Bank Indonesia, Deputi Kemenko Perekonomian, Perwakilan dari Kementerian Pertanian, Perwakilan dari Provinsi DKI Jakarta, Dirut Bulog serta Dirut ID di Hotel Borobudur, Jakarta.
Kegiatan tersebut sejalan dengan amanat Peraturan Pemerintah RI Nomor 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan yakni pemerintah (pusat maupun daerah) perlu melakukan pengendalian harga khususnya terhadap pangan tertentu yang bersifat pokok untuk menghindari terjadinya gejolak harga yang berakibat resahnya masyarakat seperti keadaan darurat yang meliputi bencana alam, konflik sosial dan paceklik yang berkepanjangan.
Menurut Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi, tujuan program GPM untuk menjaga stabilitas harga pangan di tingkat konsumen sehingga laju inflasi terjaga. Disebutkan pada bulan Mei 2023, inflasi dalam negeri terjaga di level 4 persen year on year (YoY). Menurutnya hal ini turut disumbang lantaran harga pangan di tingkat konsumen terpantau stabil.
“GPM serentak pada hari ini dilaksanakan bersama-sama kompak dan serempak di 342 titik di 301 kabupaten/ kota seluruh Indonesia. Saya sangat mengapresiasi gelora dan semangat yang luar biasa dari seluruh kabupaten/ kota yang turut berpartisipasi dalam acara hari ini” ungkapnya.
Sementara itu di Kabupaten Bombana Sulawesi Tenggara, Sekertaris Daerah Kabupaten Bombana, Man Arfa yang mewakili Penjabat Bupati Bombana Burhanuddin melaunching kegiatan GPM menilai., dengan adanya gerakan ini masyarakat Bombana akan sangat terbantu. Utamanya menjelang hari raya Idul Adha mendatang yang hanya tinggal menghitung hari.
“Saya harap dengan hadirnya GPM ini, masyarakat khususnya yang ada Ibu Kota Kabupaten Bombana dapat terbantu mengingat lebaran Idul Adha sudah dekat, otomatis harga bahan pokok juga cukup meningkat,” ujar Man Arfa saat melaunching kegiatan ini.
Laporan: Red