Sudah Langganan, Ini Penyebab Banjir di Desa Persiapan Talabente
FOKUSTENGGARA.COM,BOMBANA-Masyarakat Desa Persiapan Talabente, dibantu sejumlah Personil Mapolres Bombana harus menghabiskan waktu lebih dari enam jam untuk membersihkan sampah yang menjadi penyebab banjir yang menggenangi empat buah rumah diwilayah itu, pada Rabu, (13/3/2024).
Banjir tersebut merupakan luapan sungai Desa Lantawonua yang diguyur hujan sejak Senin (12/3/2024). Puncaknya pada Rabu, Pukul 02:15 Wita.
Bukannya meredah, hujan yang disertai angin dan guntur tersebut kian menderas hingga pagi. Akibatnya empat buah rumah dibilangan Desa Persiapan Talabente tergenang air.

Salahsatu penyebab banjir diakibatkan Gorong-gorong yang ditanam melintasi jalan poros dibilangan Dusun Talabente tak mampu mengontrol dan mengalirkan air kiriman sungai Desa Lantawonua.
Curah air yang lebih besar membuat saluran air tersebut tak mampu berfungsi maksimal. Belum lagi, sampah, ranting dan patahan kayu yang ikut terbawah arus banjir turut menyumbat mulut saluran air.
“Membuat air meluap hingga masuk ke rumah-rumah kami, tepat tadi malam jam dua lewat,” ujar warga Talabente.

Saat ditemui Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bombana yang dipimpin Sekertarisnya, Makmur Darwis mengungkapkan pihaknya langsung bergegas kelokasi luapan air sejak laporan warga diterima pihaknya.
Satu buah truck pengangkut sampah serta mesin pemotong kayu dikerahkan kelokasi untuk membantu masyarakat dan personil Polres Bombana turun kelapangan menyisir sampah yang menjadi penyebab banjir.
“Petugas kami berada dilokasi sejak pukul enam pagi tadi, setelah kami menerima laporan,” ungkap Makmur saat ditemui dilokasi luapan air.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Bombana, Ardi yang juga berada di lokasi evakuasi mengungkapkan, penyebab banjir diakibatkan ukuran gorong-gorong yang terlalu kecil sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik saat arus air lebih besar.
Menurutnya dilokasi tersebut sudah seharusnya dibangun jembatan yang ukurannya lebih besar dari ukuran gorong-gorong air saat ini. Sehingga tidak terjadi penyumbatan saat aliran air membesar.
“Bagaimana mau tidak banjir kalau ukuran gorong-gorongnya seperti itu, kecil sekali, sementara sungai dilantawnua sudah kita normalisasi. dengan begitu saat hujan deras tentu air yang mengalir kesini lebih besar,” imbuh Ardi.
Ardi mengungkapkan kondisi tersebut sudah beberapakali disampaikan dibalai jalan Nasional. Harapannya agar kondisi ini segera dilakukan penindakan.
“Setelah ini saya akan bicara lagi, saya akan laporkan hal ini termasuk ke PJ Bupati Bombana saat ini,” pungkas Politisi PAN tersebut.
Sementara itu, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Persiapan Talabente, Asdar mengungkapkan, kondisi banjir dibilangan jalan tersebut bukan yang pertamakali terjadi. Katanya setiap musim penghujan kejadian serupa selalu terjadi.
“Sehingga dengan begini kami berharap agar Pemerintah segera ada penindakan. Jangan biarkan kejadian banjir-banjir ini selalu terjadi dan terulang, kasian masyarakat yang berada dilokasi luapan air,” pungkas Asdar.
Laporan:Refli